Rabu, 29 Juli 2009

time..positive thinking

based on true books by Dr. ibrahim elfiky...

Kekuatan Pikiran,,,,

Pikiran adalah alat ukur yang digunakan manusia untuk memilih sesuat yang dinilai lebih baik dan lebih menjamin masa depan diri dan keluarganya..dengan berpikir, kata james allan, seseorang bida menentukan pilihannya, dalam psikologi-sosialm olmuwan mendefinisikan "berpikir" sebagai bagian terpenting yang membedakan manusia dari binatang, tumbuh-tumbuhan dan benda mati. dengan berpikirm manusia bisa membedakan yang bermanfaat dan tidak bermanfaat, antara yang halal dan yang haram, antara yang positif dan yang negatif. dengan begitu, ia bisa memilih yang cocok bagi dirinya dan bertanggung jawab atas pilihannya,

Hari ini anda tergantung pada pikiran yang datang saat ini. besok anda ditentukan oleh ke mana pikiran membawa anda. begiutlah kenyataaannya. perasaan dan perbuatan dari pikiran. pikiranlah yang menjadi pendorong setiap perbuatan dan dampaknya. pikiranlah yang menentukan kondisi jiwa, tubuh, kepribadian, dan rasa percaya diri.

dalam diri aladdin factor karya jack canfield dan mark victor hansen saya menemukan informasi yang menghentak kesadaran. dalam buku iti disebutkna bahwa setiap hari manusia mengahadapi lebih dari 60.000 pikiran. satu-saaaaaatunya yang dibutuhkan sejumlah besar pikiran ini adalah pengarahan. jika arah yang di tentukan bersifat negatif maka sekitar 60000 pikiran akan keluar dari memori ke arah negatif. sebaliknya, jika pengarahannya positif maka sejumlah pikiran yang sama juga akan keluar dari ruang memori ke arah positif.

pada 1986, penelitian fakultas kedokteran di SAn fransisco menyebutkan bahwa lebih dari 80% pikiran manusia bersifat negatif. hasil penelitian ini memperkuat penrnyataan bahwa nafsu cenderung menyuruh pada keburuukan. dengan hitung - hitungan sederhana, 80% dari 60000 pikiran, berarti setiap hari kita memiliki 48000 pikiran negatif. semua itu turut mempengaruhi perasaan, perilaku, serta penyakit yang mendera jiwa dan raga. jika demikian, kita harus ekstra hati-hati dalam memilih pikiran di benak kita.



Tidak ada komentar: